Jumat, 13 April 2012

Asam Urat


Gout artritis merupakan sindromklinis yang disebabakan oleh reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat. Gout atau yang lebih dikenal masyarakat dengan istilah asam urat termasuk golongan gangguan metabolic karena berhubungan dengan gangguan kinetic asamurat, yang menyebabkan kadar asam urat meningkat dalam darah.

Asam urat awalnya tidakmenyebabkan gangguan pada tubuh, namun terbentuknya kristalmonosodium uratmonohidrat yang sering kali menimbulkan rasa sakit.

Gout ditandai dengan :

1. Artritis ( peradangan )
Gejala nyari sendi, pembengkakan, kemerahan, panas dan gangguan gerak padasendi.

2. TOFI ( penimbunan asam urat yang dikelilingi reaksi radang pada sinoval,tulang rawan, bursa dan jaringan lunak ).
TOFI sering terbentuk pada daerah telinga ( karenapermukaannya lebar dan tipis serta mudah tertiup angin sehingga kristal –kristal urat mudah mengendap dan menjadi TOFI ), siku, lutut, punggung kaki,tumit, pangkal ibu jari sebelah dalam ( daerah khas yang sering mendapatserangan ).

3. Batu Ginjal
Pada stadium lebih lanjut gout dapat menyebabkan kerusakanginjal dan memicu pembengkakan batu ginjal.

Penyebab terjadinya peningkatan asam urat dalam tubuh :
1. Peningkatan asam urat yang berlebihan meliputi :
  • Gout primer metabolic yang disebabkan sintesa asam urat yang langsungbertambah.
  • Gout sekunder metabolic yang disebabkan pembentukan asam urat berlebihankarena penyakit lain seperti leukemia ( terutama bila sudah mendapat terapisitostatika ).

2. Penurunan pengeluaran asam urat melalui ginjal meliputi :
  • Gout primer renal yang disebabkan terjadinya gangguan pengeluaran asam uratdi tubulus distal ginjal yang sehat.
  • Gout sekunder renal yang disebabkan oleh kerusakan ginjal seperti gagal ginjal.

3. Peningkatan asupan makanan kaya purin ( senyawa yang dirombak menjadi asamurat dalam tubuh ) seperti daging ( bebek, burung dara ), seafood ( kerang,kepiting, udang ), kacang – kacangan ( mente, blinjo ), bayam, kembang kol,buncis, kangkung, sawi, asparagus, durian, makanan kaleng, minuman keras (menghambat pembuangan purin melalui ginjal ).

Upaya penanganan asam urat :
  • Menghentikan proses inflamasi
  • Mengurangi sintesa asam urat
  • Memperkuat ekskresi asam urat melalui ginjal


0 komentar:

Posting Komentar