Selasa, 17 April 2012

PERKEMBANGAN JANIN PADA TRIMESTER DUA


Trimester kehamilan bagi seorang wanita merupakan moment paling berharga dalam sejarah hidupnya. Dari tiga masa kehamilan, trimester dua dikatakan sebagai masa ideal kehamilanbahkan dianggap sebagai the golden period, dengan alasan menghilangnya berbagai keluhan ( seperti mual muntah, pusing, tidak nafsu makan dan lainnya ).

Pada masa ini ibu hamil ( tentu saja yang tidak memiliki keluhan berarti ) bisa melakukan beberapa aktivitas yang pada trimester satu dan tiga dianggap riskan.

Masa kehamilan memasuki trimester dua pada 14 sampai 27 - 28 minggu. Perkembangan janin di trimester dua mulai mendekati kesempurnaan dan posisinya sudah lebih kuat ketimbang pada trimester satu. Pada trimester kedua, banyak kejadian seru yang dialami ibu hamil, seperti ibu sudah bisa merasakan gerakan janin ( berupa gerakan berputarnya yang lembut atau bahkan merasakan tendangankuat sang janin ), komunikasi antara ibu dan janin biasanya juga lebih intens di trimester ini.

Perkembangan janin memasuki trimester dua :

Minggu ke - 14
Panjang tubuh bayi mencapai kisaran 80-an mm atau 8 cm dengan berat sekitar 25 gram. Telinga janin menempati posisi normal di sisi kiri dan kanan kepala. Demikian pula mata sudah di posisisebenarnya. Leher pun terus memanjang sementara dagu tak lagi menyatu ke dada. Alat kelamin bagian luar lebih nyata, disini sudah bisa dibedakan jenis kelaminnya.

Minggu ke - 15
Panjang janin sekitar 10-11 cm dengan berat kira-kira 80 gram. Rambut dikepala, bulu mata dan alis mulai tumbuh pada saat ini.

Minggu ke - 16
Panjangnya mencapai taksiran 12 cm dengan berat kira-kira 100 gram. Refleks gerak janin bisa dirasakan ibu ( biasanya terasa sebagai kedutan ). Rambut halus di atas bibir atas dan alis mata janin juga tampak melengkapi lanugo yangmemenuhi seluruh tubuhnya. Jari-jemari kaki dan tangannya dilengkapi dengan sebentuk kuku. Tungkai kaki yang di awal pembentukannya muncul belakangan, kini lebih panjang dari pada lengan. Janin mulai mampu mengenali dan mendengar suara-suaradari luar kantong ketuban, termasuk detak jantung ibu bahkan suara-suara diluar diri si ibu, seperti suara gaduh atau teriakan maupun sapaan lembut. Karena itu, komunikasi di sini sudah bisa terjalin.

Minggu ke - 17
Panjang tubuh janin meningkat lebih pesat ketimbang lebarnya, menjadi 13 cm dengan berat sekitar 120 gram. Ini yang membuat bentuk rahim kini menjadi oval,tak lagi membulat. Lemak yang juga sering disebut jaringan adiposa, mulaiterbentuk di bawah kulit bayi. Lemak ini berperan penting untuk menjagakestabilan suhu dan metabolisme tubuh janin.

Minggu ke - 18
Taksiran panjang janin adalah 14 cm dengan berat sekitar 150 gram. Rahim dapat diraba tepat di bawah pusar, ukurannya kira-kira sebesar buah semangka. Di sini hubungan interaktif antara ibu dan janinnya kian terjalin erat. Tak mengherankan setiap kali si ibu gembira, sedih, lapar atau merasakan hal lain,janin pun merasakan hal sama.

Minggu ke - 19
Panjang janin diperkirakan 13-15 cm dengan taksiran berat 200 gram. Sistem saraf janin yang terbentuk di minggu ke-4, di minggu ini makin sempurna perkembangannya.

Minggu ke - 20
Panjang janin mencapai kisaran 14-16 cm dengan berat sekitar 260 gram. Kulit yang menutupi tubuh janin mulai bisa dibedakan menjadi dua lapisan, yakni lapisan epidermis yang terletak di permukaan dan lapisan dermis yang merupakan lapisan dalam. Epidermis selanjutnya akan membentuk pola-pola tertentu pada ujung jari, telapak tangan maupun telapak kaki. Sedangkan lapisan dermis mengandung pembuluh-pembuluh darah kecil, saraf dan sejumlah besar lemak.

Minggu ke - 21
Beratnya sekitar 350 gram dengan panjang kira-kira 18 cm. Pada minggu ini,berbagai sistem organ tubuh mengalami pematangan fungsi dan perkembangan.

Minggu ke - 22
Dengan berat mencapai taksiran 400-500 gram dan panjang sekitar 19 cm. Ciri khas usia kehamilan ini adalah substansi putih mirip pasta penutup kulit tubuh janin yang disebut “vernix casesa”. Fungsinya melindungi kulit janin terhadap cairan ketuban maupun kelak saat berada di jalan lahir. Di usia ini pula kelopak mata mulai menjalankan fungsinya untuk melindungi mata dengan gerakan menutup dan membuka. Jantung janin yang terbentuk di minggu ke-5 pun mengalami “modifikasi” sedemikian rupadan mulai menjalankan fungsinya memompa darah sebagai persiapannya kelak saat lahir ke dunia.

Minggu ke - 23
Tubuh janin tak lagi terlihat kelewat ringkih karena bertambah montok dengan berat hampir mencapai 550 gram dan panjang sekitar 20 cm. Kendati begitu,kulitnya masih tampak keriput karena kandungan lemak di bawah kulitnya tak sebanyak saat ia dilahirkan kelak. Namun wajah dan tubuhnya secara keseluruhan amat mirip dengan penampilannya sewaktu dilahirkan nanti. Hanya saja rambut lanugo yang menutup sekujur tubuhnya kadang berwarna lebih gelap di usia kehamilan ini.

Minggu ke - 24
Janin makin terlihat berisi dengan berat yang diperkirakan mencapai 600 gram dan panjang sekitar 21 cm. Kelopak-kelopak matanya kian sempurna dilengkapi bulu mata. Pendengarannya berfungsi penuh. Terbukti, janin mulai bereaksi dengan menggerakkan tubuhnya secara lembut jika mendengar irama musik yang disukainya.Begitu juga ia akan menunjukkan respons khas saat mendengar suara-suara bising atau teriakan yang tak disukainya.

Minggu ke - 25
Berat bayi kini mencapai sekitar 700 gram dengan panjang dari puncak kepala sampai bokong kirakira 22 cm.

Minggu ke - 26
Di usia ini berat bayi diperkirakan hampir mencapai 850 gram dengan panjang dari bokong dan puncak kepala sekitar 23 cm. Denyut jantung sudah jelas-jelas terdengar, normalnya 120-160 denyut permenit.

Minggu ke - 27
Bayi kini beratnya melebihi 1000 gram. Panjang totalnya mencapai 34 cm dengan panjang bokong ke puncak kepala sekitar 24 cm. Di minggu ini kelopak mata mulai membuka. Sementara retina yang berada di bagian belakang mata, membentuk lapisan-lapisan yang berfungsi menerima cahaya dan informasi mengenai pencahayaan itu sekaligus meneruskannya ke otak.

0 komentar:

Posting Komentar