Rabu, 04 April 2012

Contoh Pidato : Narkoba


Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Selamat pagi,
Salam sejahtera untuk kita semua,

Yang saya hormati Bapak / Ibu Guru
Teman – teman sekalian yang saya cintai


Terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada saya. Perkenalkan, Nama saya Dewangga perwakilan dari  SDN Kedurus 5 Surabaya.

Hadirin sekalian yang saya muliakan,
Marilah pada kesempatan yang baik dan Insya Allah penuh berkah ini sekali lagi kita  panjatkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas karuniaNya, kita masih diberikan kesempatan, kekuatan dan semoga senantiasa kesehatan untuk melanjutkan tugas dan pengabdian kita kepada bangsa dan negara tercinta.

Saudara – saudara,
Di Indonesia jumlah pengguna narkoba begitu besar, karena lemahnya penegakan hukum di negara kita maka para pengedar berskala internasional dapat dengan leluasa bekerja sama dengan pengedar di dalam negeri dan memperoleh keuntungan yang sangat besar.
Seperti yang kita ketahui, penyalahgunaan Narkotika dan zat aditif lainnya tentu saja membawa dampak negatif yang luas dan kompleks. Sebagai dampaknya antara lain :
Ø      Perubahan perilaku.
Ø      Gangguan kesehatan.
Ø      Menurunnya produktivitas kerja
Ø      Kriminalitas
Ø      Dan tindak kekerasan lainnya.

Banyak pelajat telah mengabaikan waktu dan tugas mereka disebabkan narkoba. Diketahui bahwa kebanyakan korban adalah dari  mereka yang lingkungannya buruk, keluarga yang tidak harmonis, dari kebodohan pribadi, dan rasa keingintahuan atau juga dari jeratan para pengedar narkoba. Diperkirakan bahwa sekitar 4 juta orang di Indonesia adalah sebagai pengguna narkoba, atau sekitar satu dari setiap 50 orang Indonesia adalah pengguna atau minimal pernah mencicipi barang terlarang tersebut.

Sebuah studi yang dilakukan oleh kantor (ILO) Organisasi Buruh Internasional di Indonesia menunjukkan bahwa sekitar empat persen pengguna narkoba di negeri ini adalah anak-anak di bawah usia 17 tahun. Dua dari sepuluh pengguna terlibat dalam perdagangan gelap. Beberapa pengguna antara usia 13 dan 15 tahun juga mulai terlibat dalam memproduksi obat-obatan dan memperdagangkannya. Ketua Badan Koordinasi Narkotika Nasional mengatakan bahwa pengguna narkoba dan obat-obatan terlarang di negara ini berjumlah sekitar 7.000 siswa SMP, lebih dari 10.000 siswa SMU dan sekitar 800 siswa SD. Data tersebut tentu  sangat memprihatinkan dan membuat kita cemas akan masa depan nanti, entah akan bagaimana kelak bila pengguna barang haram tersebut terus meningkat.
Dilingkungan sekolah di laporkan bahwa para pengedar narkoba mulai beroperasi dengan cara menipu siswa, memaksa atau memberikan secara gratis untuk dicoba. Dengan harapan agar para siswa tersebut kecanduan dan membeli obat – obatan terlarang tersebut.

Hadirin sekalian
Baru – baru ini juga diketahui ternyata pengedar narkoba internasional mulai terang – terangan menggunakan media online dan perusahaan kurir terkenal untuk memudahkan mereka memasok narkoba. Beberapa diantaranya menggunakan jejaring social terkenal seperti FaceBook, Twitter dan email messenger tertentu. Hal tersebut tentu saja harus kita waspadai bersama, teknologi yang canggih akan selalu membuat jarak dan keberadaan mereka menjadi dekat dan tidak terlacak.

Program – program pencegahan narkoba yang ada di sekolah sudah sangat mereka pahami, mereka tentu saja mengantisipasinya dengan sebaik yang mereka bisa.

Jadi langkah pencegahan peredaran narkoba di lingkungan sekolah yang paling utama adalah dengan melakukan pendekatan secara individu. Pendekatan siswa oleh guru, siswa oleh siswa dan tentu saja siswa dan orang tua. Semakin dekat hubungan antar siswa dengan lingkungannya maka semakin cepat pula diketahuinya kejanggalan – kejanggalan yang disebabkan oleh narkoba.

Langkah selanjutnya adalah memberikan pengertian maupun cara menyikapi yang tepat kepada siswa akan bahaya penggunaan dan peredaran narkoba.

Akhirnya dengan harapan, pesan, dan pencegahan seperti itu, dengan terlebih
dahulu memohon ridho Allah SWT dan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim,
Kita menyatakan perang terhadap narkoba.


Sekian.
Wassalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh.

0 komentar:

Posting Komentar